Jalan M. Syafe'i Blok P Nomor 30 Pontianak, Kalimantan Barat. Telp. (0561) 731059

Jumat, 19 November 2010

PROFILE

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia
(WALHI) Kalimantan Barat


Visi WALHI Kalbar 2009 - 2013 :
Menjadi gerakan
sosial lingkungan yang kuat, populis dan dinamis-konsisten dalam memperjuangkan akses dan kontrol rakyat atas lingkungan hidup dan sumber-sumber kehidupan di Kalimantan

MISI WALHI Kalbar 2009 - 2013 :

1. Memperkuat konsolidasi anggota lembaga, perorangan dan sahabat Walhi serta mitra-mitra potensial sehingga menjadi organisasi lingkungan berbasis rakyat
2. Memperkuat dan memastikan gerakan politik rakyat mampu melawan penindasan dan ketidakadilan secara efektif;
3. Memperkuat akses dan kontrol rakyat atas lingkungan hidup dan sumber-sumber kehidupan;
4. Menumbuhkan kesadaran dan kepedulian publik pada persoalan-persoalan lingkungan hidup;
5. Adanya jaminan keselamatan kawasan-kawasan ekologi genting sebagai sumber-sumber kehidupan rakyat dari ancaman ekspansi modal skala besar

LATAR BELAKANG


Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Kalbar adalah SEBUAH FORUM ORGANISASI NON-PEMERINTAH (ORNOP) DAN KELOMPOK MASYARAKAT YANG MEMILIKI KEPEDULIAN PADA MASALAH-MASALAH LINGKUNGAN HIDUP DI KALBAR. Forum ini di dirikan pada tahun 1990 di Kalbar sebagai reaksi dan keprihatinan atas masalah-masalah lingkungan hidup serta ketidak-adilan dalam pengelolaan sumber daya alam, yang di akibatkan oleh kegiatan pembangunan di Kalimantan Barat

Forum tertinggi WALHI dalam pembuatan kebijakan / keputusan adalah Pertemuan Nasional Lingkungan Hidup (PNLH) yang dilakukan setiap 3 tahun dan ditingkat daerah adalah Pertemuan daerah Lingkunagn Hidup (PDLH). Forum ini menerima dan mengesahkan pertanggung jawaban Eksekutif daerah dan Dewan Daerah ; mengevaluasi kegiatan yang dilakukan oleh seluruh komponen WALHI selama 1 periode ; merumuskan strategi dan kebijakan dasar WALHI. Pertemuan ini dihadiri dengan tegas tidak menerima sumbangan atau hibah dari perorangan / lembaga yang terbukti sebagai perusak lingkungan seperti Bank Dunia, HPH, Perusahaan perkebunan kelapa sawit dan HTI

Tidak ada komentar: